Limapuluh Kota, metrosumatranews.com — Ikatan Bidan Indonesia (IBI) memiliki peran penting dalam mewujudkan pelayanan kesehatan yang berkualitas, terutama dalam hal kehamilan maupun persalinan serta meningkatkan derajat kesehatan, meningkatkan status gizi dan meningkatkan martabat dan kedudukan IBI dalam masyarakat. “Momentum HUT ke 72, IBI harus berkembang dan berinovasi, tetap bersinergi dan menjaga kekompakan yang telah dibangun guna melanjutkan pembangunan bangsa dan Kabupaten Limapuluh Kota,” ucap Bupati Limapuluh Kota, Safaruddin Dt.Bandaro Rajo saat memberikan sambutan pada puncak peringatan HUT IBI ke 72 tingkat Kabupaten Limapuluh kota yang dipusatkan di Aula Dinas Kesehatan, Minggu, (19/11/2023).
Turut hadir, Ketua TP PKK Ny.Nevi Safaruddin, Kepala Dinas Kesehatan Yulia Masna bersama sejumlah Kepala Perangkat Daerah, dan ketua-ketua organisasi profesi kesehatan di Limapuluh Kota. Bertemakan, satukan langkah dalam transformasi kesehatan untuk penguatan pelayanan kebidanan berkelanjutan, kegiatan tersebut turut dimeriahkan dengan berbagai penampilan dari anggota IBI serta seminar anggota IBI yang bertema membangun dan menjaga image positif dari personal branding.
Di bagian lain sambutannya, Bupati mengatakan, keberadaan IBI sangat strategis untuk pembinaan bidan dalam melayani dan membangun kesehatan ibu dan anak serta penurunan stunting di Limapuluh Kota.
“Kami juga meminta bidan lebih berperan di tengah masyarakat dalam menciptakan kesehatan ibu dan anak yang unggul dan berkualitas,” sambungnya.
Bupati meminta bidan bersama organisasi profesi IBI harus meningkatkan kualitas kinerja melalui seminar dan workshop kebidanan maupun kesehatan.
“Harapannya, dengan kinerja yang baik dan berkualitas, seorang bidan mampu memberikan pelayanan yang paripurna kepada masyarakat dan berdampak menurunkan stunting, angka kematian ibu dan bayi,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua IBI Limapuluh Kota, Wilda Reflita dalam laporannya mengatakan, peringatan HUT IBI lebih dari sekedar pencapaian organisasi, tetapi bagaimana kekompakan seluruh bidan di Kabupaten Limapuluh Kota untuk menurunkan angka kematian ibu dan anak serta penurunan stunting.
“Selain itu, peringatan HUT IBI jadi langkah dalam mengeksplorasi kemajuan organisasi serta tolak ukur dalam memberikan pelayanan kesehatan,” tambahnya.
Wilda juga mengajak teman sejawat untuk bersatu, bekerjasama, berkomunikasi, saling membantu, bergandeng tangan erat, dan jaga kekompakan untuk memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal di Kabupaten Limapuluh Kota. (FR).
