Sungayang,metrosumatranews.com.
Jalan mulus Tampa hambatan itulah kehendak masyarakat dua nagari yang berdampingan.
Nagari Pagaruyung dan Nagari Minangkabau nagari yang bertetangga dan punya hubungan perekonomian di bidang pertanian,perkebunan bahkan sosial kemasyarakatan.
Dengan itu dulunya dibuatlah jalan untuk perlancar hubungan sampai akhirnya jalan itu jadi jalan Kabupaten dan telah diaspal mulus, kata Basri kepada metrosumatranews.com di puncak Bukik Pakarak Selasa (05/03/2024).
Dikatakan Basri, kini sebahagian aspal itu telah berlobang dan dikikis air di area puncak Bukik Pakarak bahkan telah ditutupi cadas yang jatuh dari puncak bukit itu, sehingga kini jalan sulit dilewati roda empat bahkan roda dua.
Besar harapan masyarakat kedua nagari itu kata Basri, kepada pemerintah kabupaten Tanah Datar untuk memperbaiki atau merehab jalan yang rusak itu.
Basripun tuturkan, jalan itu sangat-sangatlah dimanfaatkan masyarakat dua nagari itu, untuk hubungan ke lahan pertanian timbal balik, juga bagi anak sekolah ada dari Pagaruyung sekolahnya ke Sungayang dan begitu juga sebaliknya.
Kini sebut Basri, anak sekolah terpaksa menghindar lewat ke Batusangkar menuju Sungayang yang jaraknya melebihi tiga kali lipat.(STM).