Jakarta,metrosumatranews.com. -“Kementan telah tetapkan arah pembangunan pertanian maju, mandiri, dan modern sebagai pedoman untuk bertindak tegas, cepat, dan tepat serta dengan kinerja yang lebih maju.
Kementan akan terus mengoptimalisasi sumber daya pertanian yang dimiliki untuk mendukung kemandirian pangan lokal dan nasional. pada saat ini dibutuhkan pemanfaatkan teknologi kekinian untuk dapat mendukung peningkatan kualitas dan kuantitas hasil produksi pertanian.
Itulah kata Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo dalam rapat kerja Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Bupati/Wali kota Se-Sumatera Barat di Jakarta pada Selasa (25/05/2021) yang dihadiri Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur,S.E.,M.M,sesuai siaran Humas/Protokol melalui padangpariamankab.go.id.
Syahrul Yasin Limpo mengatakan Kementan akan kembali memfokuskan upaya mekanisasi pertanian dan korporasi petani di setiap provinsi.
Selain itu, peningkatan mekanisasi pertanian perlu didukung dengan adanya korporasi petani. Lewat korporasi, ia berharap pembangunan pertanian akan lebih tertata sehingga kesejahteraan petani dapat meningkat dari tahun ke tahun.
Sebagaimana diikuti oleh Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur,S.E.,M.M. dan mendukung penuh program yang dibuat oleh Kementan karena ini juga akan memberikan dampak positif terhadap pertanian.
Kendati, mengingat masyarakat Kabupaten Padang Pariaman pada umumnya berprofesi sebagai petani serta Kabupaten Padang Pariaman juga memiliki lahan pertanian yang luas
Padang Pariaman memiliki lahan pertanian yang luas oleh karenanya jika pemanfaatkan teknologi kekinian untuk dapat mendukung peningkatan kualitas dan kuantitas hasil produksi pertanian.
Jika itu dilakukan nantinya juga akan menambah nilai hasil pertanian dan ini juga akan menambah pendapatan bagi masyarakat sehingga pertumbuhan perekonomian di Padang Pariaman juga meningkat,tutur Bupati pada media.(Net/Dewi)
