Lintau Buo Utara,Metrosumatra.com.
Seluruh masyarakat Jorong Kawai Nagari Batubulek Kecamatan Lintau Buo Utara melaksanakan goro bersama membersihkan lapangan volley ball.Sabtu/25 Oktober 2025.
Tidak ketinggalan ibuk-ibuk begitu bersemangat dalam kegiatan Goro tersebut,hal ini di buktikan disaat makan siang seluruhnya membawa nasi (Nasi Kucuik) cukup dengan lauknya ke lokasi Goro tersebut.
Hal-hal seperti ini sangat penting untuk menciptakan keakraban, kebersamaan, dan keceriaan.
Sebagaimana disampaikan salah seorang tokoh masyarakat Jorong Kawai Andi Mardisal Ongku Peto yang di dampingi salah seorang tokoh pemuda Ade Rahmat diminta untuk menggalang kembali, merajut kebersamaan.Mari kita tumbuhkan lagi kebersamaan, hilangkan ego sektoral, dan mari menumbuhkan empati,”
Pesen yang disampaikan para tokoh tersebut tentunya membawa pesan moral yang sangat penting bagi organisasi terkhususnya pemuda Kawai.Kebersamaan dalam sebuah organisasi memungkinkan organisasi dapat menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik.
Dengan kebersamaan, maka persatuan dan kesatuan akan semakin kokoh. Sikap-sikap positif dari setiap individu diperlukan untuk menjaga dan mempererat kebersamaan dan kekompakan. Diperlukan kesadaran untuk saling menghargai, saling mengerti agar bisa bertahan dan tidak tercerai-berai, dan tetap menjaga keutuhan sebuah organisasi, sehingga tercipta kondisi yang solid,kompak dan damai.
Kebersamaan belum berarti selalu bersama kapanpun dan dimanapun. Kebersamaan adalah awal dari terciptanya kedamaian hidup antar manusia yang menjadi dasar terciptanya kekompakan.
Kebersamaan adalah segala sesuatu yang kita lakukan dan pikirkan selalu melibatkan orang lain, karena dampak dan hasilnya selalu dapat dirasakan bersama baik suka maupun duka, serta kita selalu merasa tenang dalam melakukannya karena hati kita selalu merasa bersama.Apalagi dalam Goro membersihkan lapangan volley ball yang sudah berdiri sejak tahun 1980 an suatu kebanggaan tersendiri kita semua.
Semoga kekompakan ini tetap kita pertahankan sampai ke anak cucu kita nantinya.Terhru melihat kekompakan ibuk-ibuk ikut Goro disamping juga membawa nasi dari rumah masing-masing ke lokasi Goro untuk makan bersama.Semoga.(Ef/STM).
