Pagaruyung,metrosumatra.com.
Sebagaimana Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tanah Datar, H. Amril hadir membuka Lokakarya MTsN 10 Tanah Datar di Islamic Center Pagaruyung Batusangkar.
Acara berlangsung Selasa (11/06/2024) lalu selama 3 hari ini juga dihadiri Kepala Seksi Pendidikan Madrasah yang diwakili oleh Bahrul Fahmi serta Pengawas Madrasah, Husaini sekaligus menjadi narasumber di acara tersebut.
Kepala MTsN 10 Tanah Datar Ikhwindri laporannya sampaikan, 36 orang Guru dan Tenaga Kependidikan hadir dalam Lokakarya ini, Madrasah belum lama ini juga telah melepas 133 siswa kelas IX yang lulus 100% di tahun ini.
“Sebagai bagian dari inovasi, setelah kelulusan kami antar satu per satu siswa yang lulus tersebut ke orang tua sehingga tidak melakukan hal yang tidak bermanfaat setelah kelulusan”, ujar Ikhwindri.
Kedepannya MTsN 10 juga akan menambah kegiatan eksra berupa Pencak Silat agar siswanya selain menjadi sehat juga untuk mengurangi dampak kecanduan gadget.
Sementara H. Amril dalam sambutannya menyampaikan bahwa Madrasah sudah beberapa kali berganti tagline, dan tagline yang terakhir sesuai tema Lokakarya saat ini yaitu ‘Madrasah Maju, Bermutu dan Mendunia’.
Ciri Madrasah Maju adalah berkembag pesat, berdaya saing tinggi, mampu menjawab tantangan jaman serta peningkatan kualitas dalam berbagai aspek.
Adapun ciri Madrasah Bermutu yaitu penyelenggaraan pendidikan berkualitas tinggi, aspek akademik dan keagamaan yang unggul serta menghasilkan anak didik yang kompeten dan berakhlak baik.
“Lalu Madrasah Mendunia yaitu Madrasah yang memiliki visi misi yang tidak terbatas pada lingkup lokal, berorientasi global dan siap bersaing di kancah internasional serta memiliki program berkualitas yang diminati berbagai negara”, tutur H. Amril.
Mencapai tagline tersebut bukanlah pekerjaan yang mudah, H. Amril memberikan cara mencapai transformasi menjadi Madrasah Maju, Bermutu dan Mendunia. “Pertama membangun tim kerja, kemudian membangun jaringan/network serta memperkuat relasi dengan stakeholder”, terang H. Amril.
Kemudian ia menambahkan bahwa kolaborasi dan saling support untuk berprestasi antar guru sangat penting sehingga kita bisa terus berinovasi, menghasilkan terbosan pembaharuan dan gagasan baru”, tambah H. Amril.
Terkahir H. Amril juga berharap di Lokakarya ini Guru dan Tenaga Kependidikan dapat meningkatkan kualitas dan kompetensi sehingga Madrasah mendapat feedback dari kegiatan ini.
“Semoga MTsN 10 Tanah Datar menjadi pionir dalam transformasi Madrasah menuju Madrasah Maju, Bermutu dan Mendunia sehingga menghasilkan anak didik yang cerdas, berakhlak dan beriman”, tutup H. Amril.(Kmng/STM).
