Lintau, metrosumatranews.com. Perantau Nagari Tanjung Bonai yang tetgabung melalui wadah “ Kerukunan Keluarga Tanjung Bonai “ ( KKTB ) se Jabodetabeg tetap melakukan penggalangan dana meski dalam masa pandemi covid 19.
Dana tersebut dihinpun sebagai kepedulian terhadap keluarga perantau yang terdampak, terutama buat.mereka yang bergelut sektor usaha kecil di Jakarta dan sekitarnya.
Disamping itu khusus terhadap anak keluarga kurang mampu yang beptestasi dan lulus di berbagai perguruan Tinggi tahun 2020 KKTB memberikan bantuan, jika di lihat jumlah tidaklah besar, akan tetapi adik adik mahasiswa/i dapat terbantu untuk menmbah biaya pulsa atau paket menghadapi belajar online.
Ketua KKTB Jabodetabek Ismed Kamar Dt Tumanggung, ketika dihubungi melalui ponselnya Rabu 17/9 kemaren menambahkan, dalam suasana pandemi covid 19 plus PSBB , memang petemuan bulanan KKTB tidak dapat bejalan seperti biasa, akan tetapi koordinasi berjalan melalui (daring) virtual. Sehingga rasa kekerabatan dan peduli kampung tetap terpelihara.
Sesuai jumlah dana yang terkumpul belumlah mencakup kesemua dunsanak maka tahap awal pengurus KKTB hanya mampu memberikan bantuan kepada 14 keluarga terutama dunsanak yang bergerak di sektor perdagangan yang belum mempunyai tempat usaha tetap misalnya masih ngontrak atau dagang keliling atau kaki 5 di Jakarta dan sekitarnya, sementara untuk mahasiswa berprestasi sudah disalurkan kepada 8 orang mahasiswa yang diterima di Perguruan Tinggi Negeri di pulau Jawa dan Sumatera.
Ia juga menghimbau kepada warga Tanjung bonai utamanya yang di rantau termasuk yang dikampung agar setiap aktifitas keluar rumah selalu mentaati protokol lesehatan, jangan lupa memakai masker dan jaga jarak, demi terhindar dari wabah covid 19, katanya mengakhiri. (ID)