Pagaruyung,metrosumatranews.com. “Alhamdulillah 2 orang warga Tanah Datar sudah dinyatakan sembuh, mudah-mudahan yang lain yang masih menjalani perawatan, karantina maupun isolasi di rumah bisa juga segera sembuh dan bisa beraktifitas seperti sediakala.
Sementara penambahan konfirmasi positif masih ada, hari ini dilaporkan 1 (satu) orang,” sampai Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Roza Mardiah melalui percakapan telepon dan direlis melalui Websete Tanah Datar.
Sebagaimana Jumlah pasien sembuh Covid-19 Tanah Datar terus bertambah. Hari ini, Jum’at (18/09/2020) diinformasikan 2 (dua) warga Tanah Datar sudah sembuh dengan hasil negatif Covid-19. Sementara di sisi lain, penambahan kasus konfirmasi baru positif Covid-19 sebanyak 1 (satu) orang.
Roza juga menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap penularan Covid-19 yang relatif masih tinggi dengan selalu memakai masker saat di luar rumah, rajin cuci tangan dengan sabun serta jaga jarak.
“Di masa pandemi ini, diharapkan masyarakat semakin menerapkan Pola Hidup Besih dan Sehat dalam kehidupan sehari-hari serta tidak lupa meningkatkan imun tubuh dengan mengkonsumsi makanan bergizi serta istirahat yang cukup,” pesannya.
Disampaikan rincian pasien sembuh sebanyak 2 (dua) orang yaitu :
1. Laki-laki, umur 45 tahun, Pekerjaan Wiraswasta, alamat Nagari Sungai Tarab Kec. Sungai Tarab
2. Perempuan, umur 62 tahun, Pekerjaan Dagang, alamat Jorong Simpuruik Kec. Sungai Tarab
Sementara 1 (satu) orang positif Covid-19 yaitu Laki-laki, umur 59 tahun, pekerjaan Pensiunan Polri, warga Sungai Talang Jorong Hilie Balai Paninjauan Kec. X Koto.
Untuk data rekapan sampai hari ini, akumulasi kasus konfirmasi sebanyak 154 orang yang terdiri dari 3 orang dirawat di RS Unand, 2 orang di RSAM Bukittinggi, 5 orang di RSUP M. Djamil Padang, 1 orang di RS Rasidin Padang, 2 orang di RSUD Hanafiah Batusangkar, 22 orang karantina di PPSDM Baso, 2 orang karantina di Diklat Padang Besi dan 31 orang isolasi mandiri, 81 sudah sembuh hasil dengan hasil negatif, meninggal dunia 5 orang, Sementara Suspek 13 orang, Probable 1 orang dan pelaku perjalanan 47 orang. (H/STM)
