News  

Temu Ramah Tokoh Masyarakat Nagari Lawang Mandahiling Salimpaung Dengan Wabup Tanah Datar Untuk Bercerita

Salimpaung,metrosumatranews.com.

Wali Nagari Lawang Mandahiling Zulfirman Kecamatan Salimpaung Kabupaten Tanah Datar membuka acara temu ramah tokoh masyarakat Nagari Lawang Mandahiling dengan Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian, SH.MH dalam seling cerita untuk masa depan Kabupaten Tanah Datar.

Zulfiarman terlebih dulu sampaikan kondisi atau profil Nagari Lawang Mandahiling tentang kondisi pertanian , lalu kami sangat berterima kasih dengan kehadiran Bapak Wakil Bupati Tanah Datar di Nagari Lawang Mandahiling untuk mendengarkan cerita dari hati kehati tentang kebutuhan masyarakat.

Y.Dt Rajo lobih selaku Sekretaris KAN Lawang Mandahiling dalam penyampaiannya, bahwa kami selaku pemangku adat sangat membutuhkan anggaran yang begitu besar dalam pembinaan dan pelatihan-pelatihan adat, juga pelatihan-pelatihan dan pertemuan pada 5 lembaga unsur.

Sebut Y Dt Rajo Lobih, anggaran yang diharap dari anggaran nagari sangatlah terbatas sehingga yang kita harap tidak terpenuhi, apalagi dalam membangun balai adat kita tidak layak lagi seperti sekarang ini, makanya melalui temu ramah ini dapat pihak pemda menganggarkan atau membantu anggaran tersebut.

Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian.SH.MH dalam sambutannya sampaikan, bahwa kegiatan temu ramah ini adalah untuk bercerita bagaimana keadaan sebenarnya dilapangan, dan apa kendala sebenarnya apalagi masalah tatanan kehidupan Adat basandi sarak, sarak basandi kitabullah.

Wabup pun tanggapi tentang cerita yang disampaikan Sekretaris KAN Lawang Mandahiling atas keluhan. Silahkan buat proposalnya dan ajukan ke Kabupaten.

Lanjut Wabup, tentang masalah yang dihadapi di Tanah Datar saat ini, seperti terkait narkoba yang sangat marak dan juga tentang pergaulan bebas muda-mudi sampai sekarang belum juga teratasi.

Sebagaimana dengan data yang ada, sampai sekarang laporan dari Rumah Sakit Umum Hanafiah Batusangkar, tercatat 9 orang warga Tanah Datar yang melahirkan belum cukup umur atau dibawah umur 18 tahun, sampainya.

Wabup berharap kedepannya semua pihak saling menjaga anak ataupun keluarganya untuk menjauhi pergaulan bebas.

Sebut Wabup, mari kita sama-sama saling menjaga anak kita dari pergaulan bebas, narkoba, atau pernikahan dini.(STM)

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *