Pariangan,metrosumatra.com.
Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah III Sumatra Barat melaksanakan Malayapura Heritage Film Festival (MAHEFF) 2025 dengan penampilan film budaya yang ada di Sumatera Barat khususnya Tanah Datar.
Direktur festival, Dafriansyah Putra ketika membuka film di halaman masjid Ishlah Pariangan, Sabtu (05/07/2025) sampaikan, bahwa pemutaran film yang di nagari Pariangan ini ada beberapa judul berisikan tentang budaya Minangkabau.
Dafriansyah Putra katakan MAHEFF 2025 merupakan sebuah bentuk perayaan keberagaman kekayaan Cagar Budaya (CB)/Objek yang Diduga Cagar Budaya (ODCB) yang berada di Sumatera Barat.
Dafriansyah Putra pun sampaikan dengan membingkainya dalam layar sinema. Helat ini mengundang seluruh khalayak peminat, penggiat, penikmat film untuk lebih dekat dan mengenal warisan budaya benda yang dimiliki Sumatera Barat.
Dafriansyah Putra juga menyebut acara ini adalah upaya untuk mengumpulkan para sineas untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak, ini bisa menjadi ajang untuk saling mengenal dan membangun keterhubungan antara komunitas, PH film, dan juga secara individual.
“Kami ingin mengangkat budaya lokal, karena itu festival ini dinamakan dengan Malayapura, salah satu kerajaan yang pernah eksis di Sumatera sejak lama,” ujarnya.
Sambutan Tasman Wali Nagari Pariangan sampaikan, kegiatan ini adalah motivasi bagi generasi muda Nagari Pariangan.
Tasman sebut sehingga kreasi generasi muda akan lahir, apalagi film budaya ini sangat berikan positif.
Wali Nagari pun berikan apresiasi kepada pelaksana Maheff yang berikan hiburan tentang budaya kepada masyarakat kami Pariangan, dan marilah ambil hikmah film yang diputar ini.
Camat Pariangan Beni Oriza sambutanya pun sampaikan, dakam pemutaran film Malayapura di masjid Ishlah Pariangan ini kita ucapkan terimakasih kepada tim dan direktur.
Kami sangat mendukung kegiatan ini kata Beni Oriza, sehingga dapat melihat budaya didalam film bahkan fil tersebut telah diputar juga diluar negeri.
Beni Oriza juga dapat wacana film pacu Jawi akan ditayangkan pula tahap kedua nanti, mudah-mudahan berjalan baik diridai Allah SWT.
Camat juga berharap kepada masyarakat dimusim kemarau berkepanjangan ini berhati-hati meninggalkan rumah,cej terlebih dulu kompor dan kunci rumah, kita tidak menginginkan ada musibah. (STM).