Sungayang, metrosumatranews.com.
Bupati Tanah Datar Eka Putra dalam sambutannya menyampaikan dirinya sangat berbahagia karena bisa bertemu ramah dengan para pimpinan di sekolah SMA, SMK dan SLB se-Tanah Datar, yang memiliki wewenang penuh terhadap semua keputusan di sekolah.
Sebagaimana Bupati Tanah Datar, Kamis (26/08/2021) hadiri kegiatan temu ramah dan silaturahmi Forum Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) se-Kabupaten Tanah Datar, yang diselenggarakan di Auditorium SMA Negeri 1 Sungayang.
Kegiatan tersebut juga dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Riswandi, Kacabdin Pendidikan Provinsi Sumatera Barat Wilayah IV Asricun, Camat Sungayang beserta Forkompimca, Koordinator Pengawas SMA, SMK dan SLB, Ketua MKKS SMA, SMK, dan SLB se-Kabupaten Tanah Datar, Kepala sekolah SMA, SMK, dan SLB se-Kabupaten Tanah Datar dan undangan lainnya.
“Pertemuan ini sangat saya tunggu, karena sangat berarti dalam rangka kita saling berbagi informasi, sehingga terjadi sinergitas semangat untuk maju bersama mewujudkan Tanah Datar madani. Saya ingin antara pihak sekolah dan Pemda fokus untuk menjamin capaian pembelajaran siswa mulai dari tingkat PAUD sampai SMA maupun SLB, karena yang dididik, dibimbing dan dilatih itu anak-anak kita, harapan kita dan akan menjadi kebanggaan Tanah Datar,” kata Eka Putra.
Dikatakan Bupati, pembagian wewenang bukanlah hambatan untuk saling berdiskusi dan berkolaborasi, malah sebaliknya dengan adanya pembagian kewenangan akan membuat masing-masing pihak lebih terinspirasi untuk saling berbagi karena sudah pasti di masing-masing jenjang kewenangan memiliki penekanan yang berbeda.
Bupati juga katakan, untuk mendukung dan mendorong kemajuan dunia pendidikan pemerintah daerah di bawahkepemimpinannya juga menjadikan pendidikan sebagai salah satu program prioritas, bahkan program satu rumah satu hafidz atau hafidzah juga diluncurkan untuk mendukung kemajuan pendidikan di Tanah Datar.
“Cita-cita saya mewujudkan Kabupaten Tanah Datar madani berdasarkan ABSBK (adat basandi syara’ syara’ basandi kitabullah) tidak terlepas dari peran ibu dan bapak kepala SMA, SMK dan SLB. Sehebat apapun saya menyeting pendidikan mulai dari tingkat PAUD sampai SMP, tidak akan berarti apa-apa dalam pencapaian visi dan misi saya jika tidak didukung oleh pendidikan SMA sederajat dan juga SLB. Untuk itu saya berpesan marilah kita rapatkan barisan, saling berkoordinasi, saling berkolaborasi, saling mengambil peran untuk kemajuan Kabupaten Tanah Datar yang kita cintai ini,” ajak Bupati.
Lebih lanjut dikatakan Bupati Eka Putra, untuk kemajuan dunia pendidikan di Tanah Datar dirinya siap bekerjasama dengan seluruh sekolah, mulai dari tingkat PAUD sampai SMA sederajat dan SLB. “Saya siap, artinya sakit kita sama-sama sakit dan senang kita sama-sama senang demi kemajuan pendidikan di Tanah Datar,” tambah Eka Putra dihadapan seluruh anggota MKKS se-kabupaten Tanah Datar.
Eka Putra juga katakan, dirinya juga sangat menghargai jasa para guru dan ini telah dibuktikan dengan telah diberikan penghargaan kepada guru yang memasuki masa purna tugas beberapa waktu yang lalu.
“Saya anak seorang guru dan saya tahu jasa seorang guru sangat besar. Selama ini kalau ada guru yang memasuki masa pensiun ya tinggal terima SK sudah, tidak ada ucapan terima kasih apalagi penghargaan. Tapi selama saya masih memimpin di kabupaten Tanah Datar kalau ada guru yang memasuki masa pensiun sampaikan langsung kepada saya termasuk guru SMA kalau menginginkan saya sendiri yang akan menyerahkan SK pensiunnya nanti, dengan catatan sudah mendapatkan persetujuan dari pihak Pemerintah Provinsi,” ujar Eka Putra.
Di akhir sambutannya Bupati juga mengajak seluruh anggota forum MKKS untuk menyusun suatu pola yang menyuguhkan model pembelajaran bermutu di Tanah Datar. “Mari tunjukkan jati diri kita sebagai manajer, pengembang kewirausahaan dan supervisor yang handal bàgi guru dan tenaga pendidik disekolah masing-masing, bekerjalah secara luar biasa dan jangan setengah-setengah,” tantang Eka Putra.
Bupati juga harapkan ajang silaturahmi ini bisa bermanfaat bagi seluruh anggotanya dan komunikasi yang sudah terjalin selama ini terus berlanjut.
Sementara Kacabdin Pendidikan Provinsi Sumatera Barat Wilayah IV Asricun, katakan kehadiran Bupati pada kegiatan ini memang sangat diharapkan sehingga apa yang menjadi program sekolah SMA, SMK dan SLB dapat diserap. Pihaknya juga berharap koordinasi ini tetap berlanjut sehingga prestasi anak-anak dari Tanah Datar yang memang cukup banyak bisa dilihat langsung oleh Bupati.
Kedepan menurut Asricun, program yang akan disampaikan kepada Pemda Tanah Datar khusunya kepada Bupati yaitu bagaimana pengembangan SMK yang berbasis kompetensi dan kebutuhan dunia usaha dan industri terutama yang ada di Kabupaten Tanah Datar melalui bantuan Pemda.
Terkait dengan pembagian wewenang antara Pemprov dan Pemkab Asricun katakan tidak ada kendala sama sekali, koordinasi yang dilakukan selama ini juga lancar. “Koordinasi kami selama ini dengan Pemda Tanah Datar sangat intens sekali, sehingga seolah-olah tidak ada garis pembatas kewenangan yang terjadi,” pungkas Asricun. (h/STM)