Pagaruyung,metrosumatranews.com. Bupati Eka Putra didampingi Wakil Bupati Richi Aprian pimpin rapat koordinasi dengan kepala perangkat daerah se-Kabupaten Tanah Datar di Aula Kantor Bupati Tanah Datar, Kamis (04/03/21).
Rakor perdana ini mengangkat 3 isu strategis yakni perencanaan pembangunan dan recovery ekonomi, pengelolaan keuangan daerah dan aset daerah serta penanganan Covid-19.
Masing-masing, Kepala Baperlitbang Alfian Jamrah, Kepala Badan Keuangan Daerah Adrion Nurdal dan Kepala Pelaksana BPBD Thamrin memaparkannya sesuai tugas dan fungsi.
Bupati dalam arahan mengajak perangkat daerah bersama-sama bekerja keras menwujudkan visi dan misi yang sudah dicanangkan.
“Mari kita bekerja semakin keras dan tingkatkan kerjasama dan koordinasi di tengah kondisi yang serba sulit akibat pandemi Covid-19,” ajaknya.
Bupati di kesempatan sempat berbagi cerita saat bertemu warga yang terlilit masalah rentenir.
“Saya terenyuh melihat kondisi satu keluarga yang terlilit utang dari rentenir, untuk yang akan dimakan saja tidak ada lagi,” kenangnya haru.
“Untuk itu, Bismillahirrahmanirahim, melalui rapat ini saya sampaikan, saya bersama bapak wakil bupati akan memimpin perlawanan terhadap rentenir di Tanah Datar,” tegasnya.
“Kepada OPD terkait, saya mohon bantu kami, siapkan formula untuk mengatasinya. Seperti saya sampaikan di atas, siapkan datanya, cari aturannya, diskusi dengan daerah yang sudah berhasil melakukannya.
Setelah itu, siapkan instrumen, seperti koperasi syariah di nagari-nagari, pinjaman lunak tanpa agunan melalui bank, siapkan regulasinya. Kita harus sungguh-sungguh mengatasi ini. Niatkan untuk ibadah. Semoga jika ini berhasil, menjadi amal jariyah untuk kita” tuturnya lagi.
Senada dengan itu Wabup Richi Aprian berharap antar perangkat daerah agar menghilangkan ego sektoral dan saat sekarang sudah dalam satu bendera.
“Pelayanan publik harus ditingkatkan, masalah perizinan juga harus juga perhatikan dan yang juga terpenting penanggulangan kemiskinan di Tanah Datar harus jelas, terukur dan terarah progamnya,” pesannya.
Turut hadir Sekda Irwandi sebagai moderator, staf ahli, asisten dan kabag di lingkup sekretariat daerah, kepala perangkat daerah, camat, Direktur PDAM Tirta Alami dan Direktur Perusahaan Daerah Tuah Sepakat. (boy)