News  

Bupati dan Wakil Bupati Tanah Datar Ikuti Halal BI Halal IKRAR Secara Virtual

Batusangkar,metrosumatranews.com. Kegiatan Halal Bisa Halal tersebut secara terpisah juga diikuti oleh Gubernur Sumatera H. Mahyeldi, Ketua KKTD Nusantara Yuherman, Wali Nagari Rao-Rao Fahmi Muhammad, Sekum PP IKRAR Khairi Zein dan pengurus serta anggota lainnya.

Bupati Tanah Datar Eka Putra bersama Wabup Richi Aprian, Minggu (13/06/2021) ikuti acara Halal bihalal Ikatan Keluarga Nagari Rao-Rao secara virtual, di Indo Jolito Batusangkar.

Sementara tokoh masyarakat Nagari Rao-Rao yang juga menjabat sebagai Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian di kesempatan yang sama mewakili seluruh warga masyarakat Nagari Rao-Rao meminta doa kepada seluruh perantau agar kondisi pandemi Covid-19 yang sedang melanda segera berakhir.

“Kapado dunsanak ambo yang barado di rantau tolong kalau menelpon dunsanak yang ado di kampuang ingatkan juga untuk selalu mematuhi protokol kesehatan. Tolong kami dibantu untuk untuk menghimbau saudara kita yang di kampung, karena apapun pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah tidak ada gunanya kalau kita dalam kondisi sakit,” kata Richi Aprian.

Richi juga mengharapkan seluruh warga masyarakat Nagari Rao-Rao yang berada di perantauan selalu diberikan kesehatan dan dalam perlindungan Allah SWT. ” Kita semua berharap pandemi ini cepat berakhir dan selanjutnya kita bisa melakukan halal bihalal secara tatap muka seperti jauh sebelum pandemi datang,” harapnya.

Bupati Tanah Datar Eka Putra dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada seluruh pengurus PP IKRAR yang telah kegiatan ini dan berharap kegiatan ini berjalan dengan baik dan lancar serta bisa lebih meningkatkan silaturahmi antar sesama.

Bupati Eka Putra kepada perantau IKRAR juga mengatakan bahwa saat ini Kabupaten Tanah Datar memiliki program unggulan yaitu program satu rumah satu hafidz atau hafidzah.
“Setahun yang lalu program ini sudah dilaksanakan oleh 4 Nagari di Tanah Datar, yaitu Nagari Pandai Sikek, Paninjauan, Tanjung Barulak dan Nagari Rao-Rao. Harapan kita dengan semangat dan dukungan dari seluruh masyarakat di Tanah Datar, dalam rentang waktu 20 sampai 30 tahun yang akan datang lebih dari separuh masyarakat Kabupaten Tanah Datar telah hafidz Al Quran dan akan lahir polisi, tentara, dokter, anggota dewan, bupati dan wakil bupati, dan juga tokoh masyarakat yang hafidz quran,” kata Eka Putra.

Dikatakan bahwa perkembangan pembinaan tahfidz al quran di Tanah Datar dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan dan kemajuan. “Pada tahun 2016 yang lalu ketika dicanangkannya program kabupaten tahfidz hanya ada 6 rumah tahfidz di Tanah Datar, alhamdulillah pada tahun 2021 ini kita telah memiliki 231 rumah tahfidz dan 14 diantaranya merupakan rumah tahfidz binaan Pemerintah Kabupaten Tanah Datar,” terang Eka Putra.

Bupati juga menyampaikan bahwa saat ini sedang mempersiapkan para kafilah untuk mengikuti MTQ nasional ke-39 tingkat Provinsi Sumatera Barat yang akan diselenggarakan di Kota Padang Panjang, untuk itu diharapkan doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Kabupaten Tanah Datar baik yang di ranah maupun yang di rantau agar kafilah Kabupaten Tanah Datar kembali mengukir prestasi yang maksimal dan dapat mempertahankan juara umum.
Kepada seluruh hadirin, Bupati juga mengajak untuk terus meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.

“Mari kita memakmurkan masjid, mushalla dan surau dilingkungan tempat tinggal kita masing-masing,” ajak Eka Putra.

Terkait dengan covid-19 dikatakan bahwa saat ini Tanah Datar masih berada di zona orange dari penyebaran dan perkembangan kasus konfirmasi covid 19, untuk itu dihimbau kepada seluruh masyarakat saling bahu membahu dalam memutus rantai penyebaran Covid dengan selalu menerapkan hidup sehat dengan terus mematuhi protokol kesehatan.

Selanjutnya, menanggapi apa yang telah disampaikan oleh Sekum PP IKRAR Khairi Zein terkait dengan permintaan pasokan air bersih untuk masyarakat Nagari Rao-Rao berjanji akan segera menindaklanjutinya.

“Insya Allah apa yang menjadi harapan seluruh masyarakat Nagari Rao-Rao dan PP IKRAR akan segera bisa terpenuhi,” tutur Eka Putra.

Ditempat terpisah Gubernur Sumatera Barat H. Mahyeldi mengatakan bahwa pihaknya atas nama pemerintah provinsi Sumatera Barat sangat menyambut baik kegiatan ini.
Menurut Gubernur, pertemuan-pertemuan tingkat nagari seperti ini sejalan dengan program dan agenda-agenda pemerintah provinsi, di antaranya adalah untuk pengendalian covid 19.

“Saat ini sesuai arahan Presiden RI dan juga Peraturan Menteri Dalam Negeri untuk melakukan penanganan covid 19 dalam skala nagari atau mikro yang dikenal dengan nama Nagari Tageh. Untuk itu, dengan adanya pertemuan tingkat nagari seperti sekarang adalah hal yang sangat positif dalam rangka membangun soliditas kebersamaan dan kekompakan,” ujar Mahyeldi.

Mahyeldi juga mengharapkan dengan adanya pertemuan ini bisa meningkatkan silaturahmi dan kekompakan sehingga akan menumbuhkan kepedulian antar sesama. “Kalau masyarakat nagari di seluruh Sumatera Barat kompak maka kabupaten akan kuat, kalau kabupaten kuat maka provinsi juga akan kuat sehingga pembangunan akan berjalan dengan baik, dan inilah yang menjadi dasar provinsi Sumatera Barat untuk melakukan pemerintahannya kembali ke nagari setelah otonomi daerah,” ujar Mahyeldi diakhir sambutannya.

Sekretaris Umum Pengurus Pusat Ikatan Keluarga Nagari Rao-Rao (PP IKRAR) Khairi Zein di kesempatan itu menyampaikan bahwa PP IKRAR dideklarasikan pada saat Mubes Nagari Rao-Rao pada tanggal 21 Juni 2018.

Menurutnya, organisasi perantau Rao-Rao yang bersifat nasional ini menaungi seluruh organisasi IKRAR di seluruh daerah dengan tujuan PP IKRAR bisa menjadi induk organisasi dan wadah pemersatu seluruh IKRAR di daerah, serta mengkoordinir kegiatan yang berskala nasional dalam rangka memelihara persaudaraan, persatuan, kepedulian dan partisipasi perantau yang lebih optimal untuk kemaslahatan perantau dan Nagari Rao-Rao.

Lebih lanjut Khairi Zein menyampaikan bahwa IKRAR juga memiliki beberapa program sosial kemasyarakatan seperti bantuan pendidikan bagi keluarga kurang mampu yang berbentuk beasiswa, bantuan bencana dan lainnya.

Khusus terkait dengan program beasiswa menurut Khairi Zein sudah dilakukan sejak tahun 2013 silam.

“Program ini pada awalnya dilakukan oleh IKRAR Jakarta, namun sejak 2019 kegiatan ini dilaksanakan oleh PP IKRAR. Pada tahun 2020-2021 PP IKRAR menganggarkan dana untuk beasiswa sebesar Rp. 288 juta untuk 78 orang mulai dari tingkat SD sampai perguruan tinggi dan telah disalurkan sebesar Rp.197.416.000,” kata Khairi Zein.

Pada kesempatan itu Khairi Zein juga menyampaikan aspirasi agar bisa merealisasikan impian masyarakat Nagari Rao-Rao terkait dengan kebutuhan dan ketersediaan air bersih untuk memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari. . (H/STM)

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *