Pagaruyung,metrosumatranews.com. “Roza kembali ingatkan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. “Sampai saat ini vaksin khusus Covid-19 belum ada. Untuk itu mari kita tetap waspada terhadap virus ini dengan patuhi protokol kesehatan. Virus ini berbahaya terutama bagi orang lanjut usia, anak-anak dan orang dengan penyakit penyerta.
Sebagaimana Penambahan kasus konfirmasi Covid-19 masih tetap ada. Dilaporkan 4 orang terkonfirmasi positif Covid-19 hasil pemeriksaan Laboratorium Unand Padang, Senin (19/10/2020).
“Warga Tanah Datar dilaporkan 4 orang positif Covid-19, sehingga akumulasinya 313 orang dan 185 orang di antaranya sudah sembuh atau 59,1 persen,” sampai Kabid P2P Dinkes Roza Mardiah.
Disampaikan Roza, 4 orang positif tersebut yaitu :
1. Perempuan, umur 20 tahun, pekerjaan mahasiswi, alamat Tanjung Pandai Sikek Kec. X Koto
2. Perempuan, umur 42 tahun, pekerjaan rumah tangga, alamat Seroja Kec. Lintau Buo Utara
3. Laki-laki, umur 36 tahun, pekerjaan anggota Polri, alamat Asrama Polsek Batipuh Kec. Batipuh
4. Perempuan, umur 35 tahun, pekerjaan rumah tangga, alamat Asrama Polsek Batipuh Kec. Batipuh
Roza tambahkan 1 pasien positif yang menjalani perawatan di rumah sakit Pariaman meninggal dunia. “Innalillahi wa innailahi rajiun, satu warga Tanah Datar pasien Covid-19 meninggal dunia. Kita do’akan semoga almarhumah diterima di sisi-Nya dan diampuni segala dosanya. Kepada keluarga agar bisa tabah dan sabar atas ujian ini,” sampai Roza.
Ditambahkan pasien tersebut jenis kelamin umur 62 tahun, pekerjaan rumah tangga, alamat Simpang Kulit Manih Taluk Kec. Lintau Buo.
Data rekapan sampai hari ini, akumulasi kasus konfirmasi sebanyak 313 orang yang terdiri dari 1 orang dirawat di RSUD Pariaman, 3 orang dirawat di RSUP M Djamil Padang, 7 orang dirawat di RSAM Bukittinggi, 2 orang dirawat di RS Ibnu Sina Padang Panjang, 2 orang dirawat di RSUD Padang Panjang, 3 orang dirawat di RSUD Hanafiah Batusangkar.
1 orang dirawat di RS Unand Padang, 10 orang karantina di PPSDM Baso, 2 orang karantina di Padang Panjang, dan 87 orang isolasi mandiri, 185 sudah sembuh hasil dengan hasil negatif, meninggal dunia 10 orang. Sementara Suspek 19 orang, Probable 2 orang dan pelaku perjalanan 36 orang. (W/STM)