News  

Ketua Pokja I TP PKK Provinsi Sumatera Barat Pemateri Pada Acara Sosialisasi PAAREDI di Batusangkar

Batusangkar,metrosumatranews.com.

Program Gotong Royong yaitu Menumbuhkan Sikap Kesetiakawanan Sosial, Memberdayakan Kelompok Lanjut Usia, Partisipasi Dalam Kegiatan Bakti Sosial di Masyarakat dan Berpartisipasi Dalam Program Pembangunan.

Itulah yang  disampaikan Ketua Pokja I TP PKK Provinsi Sumatera Barat Dra. Hj. Jumaiyah ketika memberikan materi pada acara Sosialisasi PAAREDI dan Kegiatan Pokja I TP PKK Kabupaten Tanah Datar, Rabu (24/11/2021) di Aula Pertemuan Kantor TPPKK Tanah Datar Komplek Indo Jolito Batusangkar.

Pada saat tersebut dihadapan peserta yang diikuti oleh Ketua TP PKK kecamatan, Sekretaris, Ketua Pokja I TP PKK kecamatan se-Tanah Datar dan Pengurus TP PKK Kabupaten itu disampaikannya PAAREDI dilatar belakangi oleh terjadinya degradasi moral dan integritas terkait dengan toleransi antar individu atau masyarakat, semangat cinta tanah air.

Dra. Hj. Jumaiyah juga sampaikan Pola Asuh Anak dan Remaja apalagi di era digital saat ini perlu menjadi perhatian bersama. Tidak hanya pemerintah semata, namun juga Tim Penggerak Pemberdayaan Dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) sebagai mitra pemerintah.

Pola asuh anak juga diatur dalam Permendagri No.36 Tahun 2020 tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Presiden Nomor 99 Tahun 2017 tentang Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga bidang Pembinaan Karakter Keluarga meliputi ruang lingkup Penghayatan dan Pengamalan Pancasila dan Gotong Royong, katanya.

Lanjut Dra. Hj. Jumaiyah, dimana pada Permendagri tersebut, Program Penghayatan dan Pengamalan Pancasila tertuang pembinaan karakter keluarga melalui Pola Asuh Anak dan Remaja dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga. Pembinaan Keluarga Sadar Hukum, Pembinaan Kesadaran Bela Negara, Pembinaan Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba, Pembinaan Pencegahan KDRT, Pembinaan Pencegahan Perdagangan Manusia dan Pembinaan Pencegahan Kekerasan Seksual Terhadap Anak.

Meningkatnya angka Kekerasan Dalam Rumah Tangga dan jumlah kekerasan seksual terhadap anak. Meningkatnya penyalahgunaan NAPZA dikalangan anak dan remaja. Meningkatnya angka perdagangan anak dan menurunnya nilai-nilai gotong royong di individu, keluarga dan masyarakat, tuturnya.

“Pola Asuh Anak Remaja di Era Digital (PAAREDI) ini bertujuan untuk meningkatkan peran keluarga (orang tua) dalam membentuk dan membangun karakter setiap anggota keluarga dengan penerapan pola asuh yang tepat,” ujarnya.

Untuk program prioritas pokja 1 disampaikannya seperti Keluarga Indonesia Sejahtera dan Harmonis (KISAH), Pola Asuh Anak 1000 hari pertama kehidupan, pencegahan pernikahan anak, Keluarga Indonesia Sehat Tanpa Narkoba (KRISNA), dan Keluarga Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan (KISAK).

Sementara itu saat pembukaan dalam sambutan Ketua TP PKK Tanah Datar yang disampaikan Sekretaris II TP PKK Tanah Datar Fatrianis bahwa sosialisasi ini sangat perlu diikuti mengingat hal itu juga bertujuan untuk membentuk karakter keluarga Pola Asuh yang sesuai dengan Nilai Dasar Pancasila.

“Sosialisasi ini bertujuan mewujudkan keluarga sehat, cerdas, berdaya guna, beriman dan bertaqwa menuju Indonesia yang maju dan berkarakter,”ucapnya.

Pada kesempatan yang sama Ketua TP PKK Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra yang turut hadir disela-sela sosialisasi karena sebelumnya mengikuti agenda lain, mengatakan kepada peserta sosialisasi untuk mengikutinya dengan serius sehingga dapat diaplikasikan di daerah masing-masing.

“PAAREDI yang baik akan dapat mendorong terwujudnya keluarga yang berkarakter, berahklak mulia dan bermoral berdasarkan falsafah Pancasila dan berwatak serta berprilaku sebagai anggota keluarga yang beriman dan bertakqa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, suka bergotong royong dan cinta tanah air,”ujarnya. (h/STM)

Print Friendly, PDF & Email