Lokasi Pembangunan Pondok Pesantren Modern di Salimpaung Dikunjungi Pimpinan Pondok Pesantren Manahijussadat Jakarta

Salimpaung, metrosumatranews.com.

Semenjak pertemuan lengkap Datuk Ninik Mamak,Alim Ulama,Cadik Pandai,Tokoh Masyarakat dan Pemuda di Aula KAN Salimpaung Jum’at (25/06/2021) lalu itu, kebulatan tekad membangun Pondok Pesantren  Modern di Nagari Salimpaung, bermunculan dukungan dari berbagai kalangan masyarakat untuk pembangunan tersebut.

Sebagaimana pembangunan tersebut akan dilaksanakan di tanah atau kabun nagari Salimpaung dekat lereng atau kaki Gunung Merapi seluas kl 7 hektar.

Hanya dalam waktu satu setengah bulan Tim perencana pembangunan pondok pesantren terbentuk dan mendapat tangapan serius dari Pimpinan Pondok Pesantren Manahijussadat Jakarta Kiyai Sulaiman Efendi dan Bapak Dinul Hasan Ketua Wakaf Alqur’an Indonesia), kini sedang berada di Salimpaung.

Sehingga Jum”at (20/08/2021) lalu Tim pendiri pondok pesantren Salimpaung bersama Pimpinan pondok pesantren Manahijussadat Jakarta sosialisasikan tentang sekilas manajemen Pondok Pesantren  Modern Salimpaung nantinya kepada tokoh, ninik mamak, alim ulama, pemuda Salimpaung.

Dalam pertemuan itu Kiyai Sulaiman Efendi sampaikan Pondok Pesantren  yang akan didirikan adalah Pondok Pesantren Modern, dengan keunggulan bahasa Arab, Inggris dan Tahfidz, kurikulum sepenuhnya merujuk pada Pondok Pesantren  Modern Gontor.

Kata Kiyai tersebut, Tanah yang dibutuhkan adalah tanah wakaf, sebanyak 15 hektar. Namun berapa diserahkan oleh masyarakat Salimpaung terserah, dan dalam pengelolaan nantinya akan memperioritas masyarakat setempat yang memenuhi syarat untuk dapat menjadi karyawan dan tenaga pengajar.

Keesok harinya Sabtu (21/08/2021) Tim perencana pembangunan pondok pesantren dan Pimpinan Pondok Pesantren Manahijussadat juga Tokoh Masyarakat,Alim Ulama,Cadik Pandai dan Tokoh Pemuda bersama meninjau kelokasi yang akan dibangun Pondok Pesantren tersebut.

Dengan penuh rasa persahabatan dan kekeluargaan itu, Pimpinan Pondok Pesantren Manahijussadat dan Bapak Dinul Hasan Ketua Wakaf Alqur’an Indonesia sampaikan, bahwa lokasi direncanakan ini memang cocok untuk Pondok pesantren disamping hawanya sejuk dan subur,kini tinggal MOU dari Masyarakat Salimpaung lagi,  sampai Yonhardi.(STM)

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *