Pagaruyung, metrosumatranews.com.
“Tantangan Dakwah Mubaligh Hari ini” Tafiqurrahman (dosen STIT Padang Panjang ) dengan judul materi “Strategi Penyelesaian Konplik Keagamaan Di Kabupaten Tanah Datar”. Sebagai moderator H. Alinardius Kasi Bimas Kantor Kemenag Tanah Datar.
Acara pertemuan Ulama, Da’i dan Mubaligh se Kabupaten Tanah Datar tersebut dibuka secara resmi oleh Bupati Tanah Datar diwakili Staf Ahli Pemerintahan Hukum dan Politik Nuryeddisman.
Sebagaimana Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tanah Datar H. Syahrul mengikuti acara pertemuan Ulama, Da’i dan Mubaligh se Kabupaten Tanah Datar Kamis di aula Kantor Bupati Tanah Datar Pagaruyung (19/08/2021).
Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua MUI Tanah Datar H. Masnefi, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Afdal. Sedangkan sebagai pemateri H. Gusrizal Gazahar Ketua MUI Sumbar.
Bupati Tanah Datar dalam arahannya berharap agar dengan adanya pertemuan Ulama Da’i dan Mubaligh se Kabupaten Tanah Datar dapat meningkatkan kualitas para Ulama Da’i dan Mubaligh di Kabupaten Tanah Datar .
Dalam kesempatan tersebut Bupati berharap agar MUI Kabupaten Tanah Datar mampu melakukan kaderisasi, sehingga tugas yang mulia itu dapat berjalan dengan berkelanjutan.
Dia meminta agar MUI perlu membuat rencana pendidikan Islam yang nantinya dapat diusulkan kepada pemerintah daerah agar dapat memaksimalkan perannya dan bekerjasama dengan lembaga serta ormas lainnya di Kabupaten Tanah Datar.
Ketua MUI Sumatera Barat H. Gusrizal Gazahar selaku Nara Sumber berharap sesama ulama agar saling harga menghargai dan manfaatkanlah ilmu ulama yang ada di daerah masing-masing.
H. Gusrizal Gazahar mengingatkan jangan sampai ada Ulama yang di daerah itu tidak dimanfaatkan ilmu yang dimilikinya.
Sementara Nara Sumber Tafiqurrahman menyampaikan Strategi Penyelesaian Konplik Keagamaan di Kabupaten Tanah Datar.
Dalam kesempatan tersebut Tafiqurrahman menyampaikan Konplik Anatar Umat Beragama dan Konplik Umat Beragama dengan Pemerintah. (Y/STM)
