Payakumbuh, metrosumatranews.com — SD Negeri 47 Kota Payakumbuh secara resmi menerima kunjungan Sekolah Kebangsaan Cyberjaya, Selangor, Malaysia, dalam rangka memperkuat kerja sama lintas negara di bidang sains, matematika, dan budaya.
Rombongan yang terdiri dari 40 peserta ini disambut dengan penuh antusias oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh, Dr. Dasril, S.Pd., M.Pd., beserta para pejabat pendidikan, staf pengajar, dan seluruh siswa SD 47.
Dr. Dasril, S.Pd., M.Pd., menjelaskan bahwa kolaborasi ini berfokus pada pengembangan metode dan materi pembelajaran sains serta matematika yang telah menjadi keunggulan kedua sekolah. Sekolah Kebangsaan Cyberjaya, yang memiliki lebih dari 3.000 siswa dan 150 guru, sangat tertarik dengan prestasi SD 47 dalam bidang akademik, khususnya di ranah sains dan matematika.
“Sejak tahun 2022, siswa SD 47 Payakumbuh selalu berhasil menembus seleksi hingga ke tingkat nasional dalam kompetisi sains dan matematika. Pencapaian ini menjadi salah satu alasan utama Sekolah Kebangsaan Cyberjaya memilih SD 47 sebagai mitra kerja sama dalam bidang akademik,” jelas Dr. Dasril.
Selama kunjungan, rombongan dari Malaysia turut mengamati proses pembelajaran di SD 47, khususnya penerapan metode pembelajaran berbasis teknologi digital di kelas 5 dan pendekatan sains di kelas 6. Di kelas yang lebih muda, peserta menyaksikan bagaimana SD 47 menerapkan pendidikan karakter melalui konsep P5 (Penguatan Profil Pelajar Pancasila) dengan metode yang interaktif dan menyenangkan.
Tidak hanya dalam lingkup pendidikan formal, kerja sama ini juga melibatkan pengembangan kurikulum bersama, terutama dalam memperkaya materi pembelajaran sains dan matematika. Sebagai bagian dari kolaborasi ini, SD 47 juga diundang untuk melakukan kunjungan balasan ke Sekolah Kebangsaan Cyberjaya di Malaysia.
“Selain mengamati proses pembelajaran di sini, Sekolah Kebangsaan Cyberjaya menawarkan kerja sama dalam pengembangan materi sains, matematika, dan budaya. Mereka juga mengundang SD 47 untuk berkunjung ke Malaysia dalam waktu dekat, guna memperdalam pertukaran ilmu dan budaya antara kedua sekolah,” tambah Dr. Dasril.
Selain akademik, unsur budaya menjadi bagian penting dalam kerja sama ini. Sekolah Kebangsaan Cyberjaya tertarik dengan kegiatan seni dan budaya yang aktif di SD 47. Saat kunjungan, para tamu disuguhi pertunjukan tari tradisional Galombang oleh siswa SD 47 dan penampilan Khasidah rebana oleh para wali murid, diiringi lantunan Salawat Jibril yang menciptakan suasana khidmat.
Rombongan juga diajak berpartisipasi dalam permainan tradisional engkrang, sebuah aktivitas yang memperkenalkan kekayaan budaya lokal kepada para tamu. Selain itu, para peserta turut menyaksikan demonstrasi pembuatan kue tradisional khas Minangkabau seperti kue sapik, kue loyang, bareh randang, dan tumbang ubi, yang semakin mempererat hubungan budaya antara kedua negara.
Sebelumnya, dijelaskan Dasril, beberapa rombongan lain juga telah berkunjung ke sekolah lain di Payakumbuh, termasuk SD Negeri 31, SD Negeri 2, dan SMP Negeri 2 Payakumbuh. Hal ini bertujuan untuk memperluas wawasan dan memperkuat hubungan kerja sama antara sekolah-sekolah di kedua negara.
“Kami berharap kunjungan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh seluruh sekolah yang terlibat. Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh akan terus mendukung inisiatif seperti ini yang membawa manfaat positif, tidak hanya dalam bidang akademik, tetapi juga dalam mempererat hubungan persahabatan antarnegara,” ujar Dr. Dasril menutup pernyataannya.(*)
