Batusangkar,metrosumatranews.com.
“Saya baru sekali ini agak lama terlibat pada sebuah obrolan tentang suatu potensi budaya daerah, menurut saya potensinya sangat besar, tentu harus menyentuh ke anak muda, bisa dikemas dalam bentuk konten yang bagus, seperti film mungkin atau rekaman musik, terwujud dalam bentuk yang baru.
Itulah kata Riri Riza selaku Sutradara Film Laskar Pelangi di Gedung Indo Jolito Batusangkar, Senin (27/9/2021), diisambut kedatangannya oleh Ny. Lise Eka Putra.
Ny. Lise Eka Putra menyambut baik kunjungan Riri Riza ke Tanah Datar, “Terima kasih atas kunjungan sutradara yang dikenal secara nasional ke Luhak Nan Tuo ini.
Tidak hanya itu, Ny. Lise mengatakan daerah pusek jalo pumpunan ikan ini, kaya akan budaya yang terus diupayakan kelestariannya.
“Sebagai luhak nan tuo, daerah ini sangat kaya akan budaya, dan sudah menjadi suatu kewajiban bagi semua kita untuk menjaganya, agar terus lestari sampai ke anak cucu kita,” ujar Ny. Lise
Kunjungan itu juga dihadiri Bundo Puti Reno Raudhatul Jannah Thaib, pengiat budaya Atice, Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya/BPNB Sumatera Barat Undri, Kabid Pariwisata Disparpora Tanah Datar Efrizon, Kabid Kebudayaan Disdikbud Tanah Datar Abrar Muklis
Dikesempatan itu, Sutradara Film Laskar Pelangi itu menuturkan bahwa potensi budaya di Luhak Nan Tuo jika dikemas dengan baik akan memberikan dampak positif bagi kelangsungannya dimasa depan.
Riri berharap pemerintah daerah terus menjaga pelestarian budaya di daerah ini, karena budaya memiliki suatu yang menarik bagi penikmat flim di tanah air.
“Saya pernah membuat film seperti Atirah, Sekolah Rimba dan Laskar Pelangi, itu flim kan semua menyentuh budaya, beberapa diantaranya sangat diminati. Dan mudah-mudahan saya bisa balik lagi nih, bikin sesuatu disini,” ujar Riri Riza. (Pro/STM)
