Batusangkar,metrosumatranews.com. Pemerintah Kabupaten Tanah Datar akan selalu terbuka bagi semua pihak yang ingin turut serta membangun Luhak Nan Tuo melalui program dan kegiatan, baik langsung maupun tidak langsung.
Itulah penyampaian Buapti Tanah Datar Eka Putra dalam kunjungan Direktur IPDN Kampus Sumatera Barat (Sumbar) Tun Haseno bersama Wakil Rektor III Universitas Bung Hatta Hidayat dan rombongan di Rumah Dinas Bupati Indojolito, Senin (26/04/2021).
Menurut Bupati Eka Putra, Pemerintah Daerah akan mendukung dan menerima dengan tangan terbuka semua program kegiatan yang bisa kita laksanakan bersama demi kemaslahatan masyarakat Tanah Datar.
Bupati Eka menambahkan, ada 10 program unggulan yang telah ditetapkan dan menjadi prioritas untuk dilaksanakan ke depannya. “Salah satu prioritas dari 10 program itu adalah Satu Nagari Satu Event, yang bertujuan untuk menunjang ekonomi kreatif, pelestarian kebudayaan, memajukan olahraga dan produk nagari. Dan hal ini tentunya juga bisa bersinergi dengan IPDN ataupun Bung Hatta.
Tentu untuk kelanjutan kegiatan ini, ungkap Eka Putra lagi, diharapkan OPD terkait segera berkoordinasi dengan pihak IPDN dan Bung Hatta. “Kepada OPD, segera tindaklanjuti kegiatan dan program ini dengan segera pelajari dan buat Perjanjian Kerjasamanya,” tukas Bupati.
Bupati Tanah Datar Eka Putra didampingi Kadis PMDPPKB Nofenril, Kadis Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Abdul Hakim, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Riswandi dan beberapa OPD lainnya.
Direktur IPDN Kampus Sumbar Tun Huseno menyampaikan, kunjungannya bersama rombongannya untuk menindaklanjuti kegiatan untuk kerjasama untuk pengembangan potensi di Nagari Tabek Patah Kecamatan Salimpaung.
“Kunjungan ini sebagai bentuk tindaklanjut dari kegiatan launching yang dilaksanakan beberapa waktu lalu dan membicarakan teknis dan kemungkinan kegiatan OPD yang bisa disinergikan dengan kegiatan IPDN maupun Bung Hatta,” ujar Tun Haseno.
Seperti disampaikan beberapa waktu lalu, ujar Tun Huseno, banyak potensi yang bisa dimaksimalkan di Nagari Tabek Patah. “Kita lihat sektor pariwisata baik itu keindahan alam panorama Tabek Patah, kuliner bahkan budaya yang bisa kita kembangkan bersama,” katanya.
Terkait informasi nagari, pihak IPDN juga akan mengupdate dan memberikan pendampingan terhadap konten website Nagari Tabek Patah seperti potensi pertanian, perkebunan, UMKM dan komoditi yang ada di nagari.
“Kami juga akan membuat sistem pelayanan di Kantor Wali Nagari Tabek Patah yang mengacu pada aplikasi, karena kami juga punya parodi trip yang khusus untuk IT dan kami ingin menjadikan Nagari Tabek Patah sebagai percontohan di Provinsi Sumatera Barat,” ujarnya.(H/STM)